SECURITY SYSTEM COMPUTER
5.1.
Pengertian Security System Computer
Security system computer atau Sistem keamanan
komputer atau dikenal juga dengan sebutan cybersecurity atau IT security adalah salah satu
upaya yang dilakukan untuk mengamankan kinerja dan proses komputer serta
melindungi komputer dan jaringannya dengan tujuan agar komputer kita terlindung
dari sesuatu yang dapat merusak bahkan menghilangkan data atau file yang berada
dalam komputer tersebut.Pengertian tentang keamanan komputer ini beragam-ragam,
sebagai contoh dapat kita lihat beberapa definisi keamanan komputer menurut
para ahlinya, antara lain :
·
Menurut John
D. Howard dalam bukunya “An Analysis of security incidents on the internet”
menyatakan bahwa : “Keamanan komputer adalah tindakan pencegahan dari
serangan pengguna komputer atau pengakses jaringan yang tidak bertanggung
jawab”.
·
Menurut
Gollmann pada tahun 1999 dalam bukunya “Computer Security” menyatakan
bahwa : “Keamanan komputer adalah berhubungan dengan pencegahan diri dan
deteksi terhadap tindakan pengganggu yang tidak dikenali dalam system
komputer”.
5.2. Fungsi Security System Computer
Menjaga suatu sistem komputer
dari pengaksesan seseorang yang tidak memiliki hak untuk mengakses sistem
komputer tersebut, untuk melindungi sistem dari bug, mengurangi resiko
serangan, menghindari resiko penyusupan, menghindari pencurian data dll. Sistem
keamanan komputer semakin dibutuhkan saat ini seiring dengan meningkatnya
penggunaan di seluruh penjuru dunia. Selain itu makin meningkatnya para
pengguna yang menghubungkan jaringan LAN-nya ke internet tetapi tidak diimbangi
dengan sdm yang dapat menjaga keamanan data dan informasi yang dimiliki.
Sehingga keamanan data yang ada menjadi terancam untuk di akses dari
orang-orang yang tidak berhak. Keamanan komputer menjadi penting karena ini
terkait dengan privacy, integrity, authentication, confidentiality dan
availability. Beberapa ancaman keamanan komputer adalah virus, worm, trojan,
spam, dll. Masing-masingnya memiliki cara untuk mencuri data bahkan merusak
sistem komputer. Ancaman bagi keamanan sistem komputer ini tidak dapat
dihilangkan begitu saja, namun kita dapat meminimalkan hal ini dengan
menggunakan software keamanan sistem diantaranya antivirus, antispam, dan
sebagainya.
5.3.
Macam-macam Computer Security
Macam-macam
Computer Security yang berkaitan dengan
kehidupan sehari-hari antara lain :
1.
Keamanan
eksternal/external security.
Berkaitan dengan pengamanan fasilitas komputer dari penyusup dan
bencana seperti kebakaran /kebanjiran.
2.
Keamanan
interface pemakai/user interface security.
Berkaitan dengan indentifikasi pemakai sebelum pemakai diijinkan
mengakses program dan data yang disimpan.
3.
Keamanan
internal/internal security.
Berkaitan dengan pengamanan beragam kendali yang dibangun pada
perangkat keras dan sistem operasi yang menjamin operasi yang handal
dan tak terkorupsi untuk menjaga integritas program dan data.
5.4. Masalah Computer Security
Di bawah ini adalah
dua masalah penting di
kehidupan sehari-hari yang harus diperhatikan dalam keamanan komputer :
·
Kehilangan
data/data loss.
Masalah data loss dapat disebabkan oleh :
o Bencana.
o Kesalahan perangkat lunak dan perangkat keras.
o Kesalahan manusia/human error.
·
Penyusup/intruder.
Penyusup bisa dikategorikan kedalam dua jenis :
o Penyusup pasif yaitu membaca data yang tidak terotorisasi (tidak
berhak mengakses).
o Penyusup aktif yaitu mengubah susunan sistem data yang tidak
terotorisasi.
5.5. Ancaman Security System Computer
Selain itu ancaman lain terhadap sistem
keamanan komputer bisa dikategorikan dalam empat macam :
1.
Interupsi/interuption
Sumber daya sistem komputer dihancurkan sehingga tidak berfungsi.
Contohnya penghancuran harddisk atau pemotongan kabel. Ini merupakan ancaman
terhadap ketersediaan.
2.
Intersepsi/interception
Orang yang tak diotorisasi dapat masuk / mengakses ke sumber daya
sistem. Contohnya menyalin file yang terotorisasi. Ini merupakan ancaman
terhadap kerahasiaan.
3.
Modifikasi/modification
Orang yang tak diotorisasi tidak hanya dapat mengakses tetapi juga
mengubah,merusak sumber daya. Contohnya mengubah isi pesan, atau mengacak
program. Ini merupakan ancaman terhadap integritas
4.
Fabrikasi/fabrication
Orang yang tak diotorisasi menyisipkan objek palsu ke dalam
sistem. Contohnya memasukkan pesan palsu, menambah data palsu. Dari kategori
yang ada diatas dan jika dikaitkan dalam kehidupan sehari-hari pasti kita akan
menemukan masalah dalam komputer.
Referensi
Tidak ada komentar:
Posting Komentar